PTPP terapkan “hydroseeding” di Proyek Bendungan Bagong Trenggalek

PTPP terapkan "hydroseeding" di Proyek Bendungan Bagong Trenggalek

PT PP Persero Tbk (PTPP) menerapkan teknologi ramah lingkungan Hydroseeding dalam proyek pembangunan Bendungan Bagong Paket III di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, sebagai upaya turut serta menjaga kelestarian lingkungan sekitar.

Dengan nilai kontrak senilai Rp402,3 miliar (termasuk PPN) dan masa pelaksanaan selama 376 hari kalender (20 Desember 2024-31 Desember 2025), progres proyek saat ini telah mencapai 40,65 persen per 31 Agustus 2025 atau melampaui target.

“Bendungan ini diharapkan menjadi infrastruktur vital yang memberi manfaat langsung bagi masyarakat Trenggalek,” ujar Corporate Secretary PTPP Joko Raharjo sebagaimana keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu.

Joko menjelaskan pembangunan bendungan ini memiliki keunikan, salah satunya desain Spillway tipe Ogee yang dilengkapi dengan dua Stilling Basin sebagai peredam energi.

“Pondasi spillway berdiri di atas batuan koluvial dengan perkuatan Boredpile, sehingga mampu mengendalikan aliran air secara optimal sekaligus mencegah erosi,” ujar Joko.

Selain itu, lanjutnya, manfaat strategis yang dirasakan masyarakat, antara lain suplai air baku sebesar 153 liter per detik irigasi untuk lahan seluas 977 hektar dan reduksi risiko banjir di area Kota Trenggalek dari 203 meter kubik per detik menjadi 44 meter kubik per detik.

“Dengan manfaat ini, Bendungan Bagong diharapkan dapat mendukung sektor pertanian, menjaga pasokan air bersih dan meminimalkan dampak banjir bagi masyarakat Trenggalek,” ujar Joko.

Joko mengatakan inovasi Hydroseeding menegaskan posisi PTPP sebagai pelopor konstruksi berkelanjutan di Indonesia, serta menghadirkan legacy infrastruktur hijau yang bermanfaat luas.

“Bendungan Bagong akan menjadi role model pembangunan bendungan modern yang inovatif, ramah lingkungan dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat Trenggalek dan sekitarnya, serta membuktikan komitmen PTPP dalam menjalankan praktik konstruksi yang berkelanjutan (sustainable),” ujar Joko.

kas138 daftar