Ditregident Korlantas Polri komitmen tingkatkan pelayanan di HUT ke-70

Ditregident Korlantas Polri komitmen tingkatkan pelayanan di HUT ke-70

Direktorat Registrasi dan Identifikasi (Ditregident) Korlantas Polri berkomitmen meningkatkan pelayanan dan kepercayaan publik dalam rangka memperingati HUT ke-70 Lalu Lintas Bhayangkara yang jatuh pada 22 September mendatang.

Direktur Regident (Dirregident) Korlantas Polri Brigjen Pol. Wibowo dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, mengatakan pada era digitalisasi saat ini, Ditregident berada di garda terdepan dalam menghadirkan pelayanan publik yang modern, cepat, dan transparan.

Sejumlah program dan kebijakan inovatif pun diluncurkan, mulai dari penyederhanaan prosedur, pemanfaatan teknologi informasi, hingga sistem pelayanan daring yang mempermudah masyarakat mengakses layanan tanpa harus melalui birokrasi berbelit.

Wibowo menyebut, program unggulan Ditregident tahun 2025 yang telah diwujudkan di antaranya adalah Smart SIM Digital serta E-BPKB dan E-STNK.

Smart SIM Digital, kata dia, tidak hanya sekadar menjadi identitas pengemudi, tetapi juga terintegrasi dengan data kependudukan, rekam jejak pelanggaran, hingga fungsi sebagai alat transaksi nontunai.

Sedangkan program E-BPKB dan E-STNK adalah layanan elektronik untuk dokumen kendaraan bermotor yang mempermudah masyarakat mengakses bukti kepemilikan dan registrasi kendaraan secara digital, aman, dan praktis.

Wibowo menegaskan bahwa inovasi yang dilahirkan oleh Ditregident selalu diutamakan menyentuh kebutuhan masyarakat.

“Kami bertekad mewujudkan layanan lalu lintas yang benar-benar dapat menyentuh kepentingan masyarakat dengan mengutamakan kecepatan, ketepatan, kepastian, dan keterbukaan. Dari situlah kepercayaan publik akan terbangun,” ucapnya.

Maka dari itu, memasuki usia ke-70, Korlantas Polri melalui Ditregident ingin memastikan kehadiran Polantas di tengah masyarakat tidak hanya dirasakan di jalan raya, tetapi juga dalam setiap aspek layanan publik.

Upaya meningkatkan kualitas layanan publik ini, ujar Wibowo, bukan sekadar memenuhi kebutuhan administratif masyarakat, melainkan juga bagian dari strategi besar membangun kepercayaan publik terhadap Polri.

slot online