Grup idola K-pop NewJeans menuai kritik tajam usai mengumumkan pemutusan kontrak eksklusif dengan agensi mereka, ADOR. Langkah ini mendapat kecaman dari berbagai pihak di industri hiburan Korea Selatan, termasuk Korea Entertainment Producer’s Association (KEPA) dan Korea Management Federation (KMF).
Setelah KMF, KEPA jadi organisasi industri musik Korea Selatan yang kedua secara terbuka mengecam NewJeans. Melansir The Korea Herald, KEPA menyebut pemutusan kontrak secara sepihak tanpa alasan yang jelas sebagai tindakan yang tidak dapat diterima. KEPA mengecam NewJeans karena dinilai gagal menghadirkan bukti konkret untuk mendukung klaim atas pemutusan kontrak dengan ADOR.
“Kontrak eksklusif bukan sekadar dokumen, tetapi hasil dari kepercayaan dan janji bersama. Gagasan bahwa kontrak semacam itu dapat dihentikan secara sepihak tanpa pembenaran konkret sangat memprihatinkan,” demikian pernyataan KEPA, dikutip dari The Korea Herald, Sabtu (7/12/2024).
“Agensi menanggung risiko finansial yang signifikan dan mendedikasikan sumber daya yang besar untuk menemukan dan membina artis. Jika pemutusan kontrak yang tidak bertanggung jawab seperti itu ditoleransi, hal itu tidak hanya akan menghancurkan kepercayaan tetapi juga menghalangi investasi masa depan dalam industri K-pop,” tambah KEPA.
Sebelumnya KMF juga mengeluarkan pernyataan kritik serupa dalam pernyataannya, Selasa (3/12/2024), seperti dikutip Korea Times. Mereka menegaskan, keputusan NewJeans dapat mengancam kestabilan dan prinsip dasar industri hiburan Korea Selatan.
“Konflik yang terus meningkat antara ADOR dan NewJeans sudah memberi dampak negatif bagi budaya dan industri hiburan kita,” ujar KMF. Mereka menambahkan, kontrak standar dalam industri ini merupakan akumulasi dari kepercayaan yang telah dibangun selama puluhan tahun.
NewJeans dinilai tidak mempertimbangkan langkah profesional dalam proses pengambilan keputusan. KMF meminta grup tersebut untuk kembali berdiskusi dengan ADOR demi menyelesaikan konflik secara damai.
Dalam konferensi pers, para anggota NewJeans pun buka suara. Hanni membeberkan alasan mereka memutuskan kontrak. Ia menyebut ADOR di bawah CEO baru, Kim Joo Young, tidak lagi melindungi mereka sebagai artis.
“Jika kami tetap di ADOR, tekanan mental kami akan terus berlanjut. Tidak ada alasan sama sekali untuk tetap berada di sana,” ungkap Hanni, seperti dilansir Soompi.
Minji menambahkan, ADOR bahkan mensabotase kerja sama mereka dengan produser video klip Shin Woo Seok. Kontrak resmi antara NewJeans dan ADOR pun berakhir pada 29 November 2024 pukul 00.00 KST.
Terkait album dan tur dunia yang dijadwalkan bersama ADOR, Danielle mengaku pembahasan lebih lanjut belum dilakukan. Namun, mereka berjanji melanjutkan aktivitas yang sudah terjadwal dalam kontrak.
“Kami berharap dapat merilis musik baru untuk Bunnies tahun depan sesegera mungkin. Kami juga ingin bertemu kalian semua dari seluruh dunia,” ujar Danielle.
Секреты выбора сервера HP для успешного бизнеса
серверы hp https://kupit-server-hp.ru/ .